Seorang Indian memberinya tumpangan dengan membonceng kuda.
Selama perjalanan, setiap beberapa menit si Indian berteriak "Yah-hoo" dengan kerasnya hingga gaungnya terdengar di seluruh gurun.
Akhirnya, Christine turun di sebuah pomba bensin dan si Indian berlalu sambil meneriakkan, "Yah-hoo! "nya yang terakhir.
"Kau apakan sikulit merah tadi." tanya pemilik pompa. "Sampai ia berteriak-teriak seperti itu?"
"Tidak kuapa-apakan" sahut Christine.
"Aku hanya duduk diam-diam di belakang. Kulingkarkan tanganku di sekeliling pinggangnya sambil berpegang erat-erat pada tanduk pelananya".
"Nona," kata orang itu, "Orang Indian menunggang kuda tanpa pelana!!!"
YAHOOOOOOO !
No comments:
Post a Comment