LAS VEGAS – Sebuah gereja di Amerika Serikat, United Church of Bacon, menganggap daging babi asap (bacon) sebagai Tuhan yang pantas disembah.
“Bacon adalah Tuhan kami karena bacon itu nyata,” demikian kepercayaan dari gereja yang bermarkas di Las Vegas itu seperti dilansir dari Oddity Central.
Meski terdengar aneh, sudah ada 4.000 pencinta daging yang menjadi jemaat di gereja yang didirikan oleh John Whiteside itu. Mantan tentara Angkatan Laut Amerika Serikat itu menyebut dirinya sendiri sebagai “Jenderal Funkmaster” alias “Funksmater General” dan “Pemimpin dengan Pemikiran Terlembaga” alias “Institutionalised Though Leader”. Sebagian besar dari jemaatnya adalah atheis yang menganut agama yang meragukan agama.
United Church of Bacon hadir untuk menyatukan para pencinta daging. Namun, bukan itu tujuan awalnya, semula John Whiteside mendirikan gereja itu untuk membela hak-hak kaum atheis. “Kebencian atas kaum atheis, athofobia, dan sekulerfobia tidak memiliki stigma. Berbeda dengan homophobia, Islamofobia, dan anti-Semit, dan rasisme. Ini harus berubah,” kata John.
United Church of Bacon juga menyediakan upacara keagamaan seperti pernikahan, kematian, dan baptis dengan acara non-religius. Dikutip dari situs mereka, “United Church of Bacon dapat melakukan upacara pernikahan legal untuk orang-orang yang tidak ingin ada Tuhan dalam upacara pernikahan mereka. Kami akan memberikan saran-saran kreatif yang akan membuat pernikahanmu makin magis,” kata John.
No comments:
Post a Comment